Bisnis.com, JAKARTA - PT BNI Life Insurance (BNI Life) tengah mengembangkan kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) untuk memperkuat proses bisnis perseroan.
Direktur Utama BNI Life Shadiq Akasya mengatakan, pengembangan AI itu terutama untuk memperkuat proses underwriting dan proses klaim asuransi.
"Tentunya ke depan ini, data-data dengan artificial intelligence, kami bisa melakukan optimalisasi data dengan cara memanfaatkan data untuk penjualan," ujar Shadiq dalam acara peluncuran Plan Blife secara daring, Jumat (15/7/2022).
Menurutnya, di era digitalisasi perseroan dituntut untuk terus dapat melakukan terobosan agar dapat bergerak cepat mengantisipasi perubahan.
Sejak 2020 hingga saat ini, kata Shadiq, pihaknya juga telah merancang perubahan pada core system IT perseroan agar perseroan dapat mengikuti perkembangan zaman ke depan. Dengan core system baru ini dapat memacu pergerakan bisnis BNI Life lebih cepat.
"Sistem API sekarang kami bisa lakukan dengan lebih terintegrasi, data juga kami bisa kelola dengan lebih baik lagi. Oleh karena itu, perkembangan-perkembangan produk yang awalnya dilakukan secara konvensional, sekarang dengan adanya core system baru itu, kami bisa bergerak lebih agile menghadapi tantangan perubahan zaman," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel