Bisnis.com, MALANG — Pemkot Malang akan merenovasi Alun-alun Tugu sehingga perwajahannya lebih cantik dengan tatanan taman yang indah dan menyatu dengan jalan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang, Wahyu Setianto, mengatakan realisasi perbaikan Alun-Alun Tugu menunggu dilaksanakan Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) nanti.
“Anggaran yang digelontorkan untuk pembangunan Alun-Alun Tugu ini sekitar Rp3,6 miliar,” katanya, Rabu (20/7/2022).
Proses pengerjaan akan dilakukan dua tahap, yakni pembongkaran pagar di Alun-Alun Tugu yang dimulai setelah PAK 2022. Kemudian tahap kedua dilakukan di awal 2023 yang dilanjutkan dengan pembangunan jogging track, penataan lampu taman hingga kursi taman.
Tahap pertama pembongkaran pagar dan pelebaran pedestrian, dianggarkan sekitar Rp1,5 miliar. Pembongkaran pagar Alun-Alun Tugu sudah melalui sejumlah pertimbangan dari berbagai pihak.
“Rencana tersebut sudah pernah dibahas dalam forum group discussion (FGD) yang digelar pada 28 Desember 2021 lalu,” katanya.
Dalam FGD tersebut dihadiri oleh Wali Kota Malang, Sutiaji, DPRD Kota Malang, masyarakat Kota Malang, budayawan dan konsultan yang memaparkan terkait desain Alun-Alun Tugu.
"Jadi memang dari segi keindahan, memang menurut kami, tatanan taman lebih indah jika menyatu dengan jalan juga. Jadi masyarakat bisa menikmati secara langsung," tandasnya.
Namun rencana renovasi Alun-alun Tugu Malang justru dikritisi Sekretaris Komisi C DPRD Kota Malang, Wanedi. Dia menilai, rencana perbaikan Alun-Alun Tugu Kota Malang bukanlah sebuah kebutuhan yang mendesak.
Oleh karena itulah, dia berharap, Pemerintah Kota Malang tidak terlalu terburu-buru dengan rencana perbaikan Alun-Alun Tugu Kota Malang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel