Bisnis.com, JAKARTA — Emiten sawit milik TP Rachmat PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG) bergelimang sentimen positif sebagai katalis kinerja semester I/2022. Namun, kendala logistik yang belum juga surut terus membayangi salah satu emiten Grup Triputra ini.
Berdasarkan laporan keuangannya, Triputra Agro Persada membukukan penjualan sebesar Rp4,61 triliun di semester I/2022, naik 61,57 persen secara year-on-year (yoy) dari Rp2,85 triliun.
Penjualan perseroan terbagi menjadi tiga produk, yakni minyak kelapa sawit dan inti kelapa sawit sebesar Rp4,57 triliun, tandan buah segar (TBS) Rp20,7 miliar, dan karet Rp14,5 miliar.