Cek Data Perkembangan Aset Kripto Hingga Wacana Rupiah Digital

Bisnis.com,31 Jul 2022, 07:47 WIB
Penulis: DataIndonesia.id
Investor memantau pergerakan harga kripto melalui ponselnya di Jakarta, Minggu (20/2/2022). Foto ilustrasi. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA -- Cek data terbaru seputar perkembangan aset kripto di Indonesia dan wacana seputar rupiah digital sebagaimana dihimpun DataIndonesia.id di sini.

Data yang dihimpun antara lain mencakup penambahan dan jumlah akumulatif aset kripto di Indonesia (Juni 2021-Juni 2022), populasi unbanked di negara-negara Asia Tenggara, perkembangan harga bitcoin, hingga persebaran status central bank digital curencies (CBDC) dunia sampai Mei 2022.

Data beserta visualisasi dan analisis selengkapnya dapat disimak melalui DataIndonesia.id dalam laporan berjudul Siasat BI Menggarap Potensi Kripto lewat Rupiah Digital pada tautan ini.

Wacana penerbitan central bank digital currency (CBDC) bernama rupiah digital menggaung di Indonesia.

Adalah Bank Indonesia (BI) yang pertama kali menginisiasi wacana tersebut. Bukan tanpa alasan otoritas moneter tersebut mewacanakan terbitnya rupiah digital. Selengkapnya di sini.

Masifnya perkembangan pasar mata uang kripto di dalam negeri menjadi faktor pendorong BI untuk segera menerbitkan CBDC tersebut.

Hal tersebut salah satunya terlihat dari data Badan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) yang menunjukkan total pelanggan terdaftar aset kripto sebanyak 15,08 juta orang hingga Juni 2022. Data selengkapnya di sini.

Jika dibandingkan setahun sebelumnya, total pelanggan terdaftar aset kripto telah bertambah 824.000 atau 120,5%.

Pada Juni 2021, tercatat hanya ada 6,84 juta orang yang menjadi pelanggan aset kripto di dalam negeri. Terus bertambahnya jumlah pengguna aset kripto Indonesia menjadikannya salah satu yang terbesar di dunia.

Berdasarkan data Triple-a.io, jumlah pengguna kripto di Indonesia yang mencapai 12,24 juta orang pada 2021 berada di urutan kesembilan secara global. Selengkapnya di sini.

Posisi Indonesia tepat di bawah Rusia yang memiliki 14,65 juta pengguna kripto. Sementara, Amerika Serikat memimpin pengguna mata uang kripto di dunia dengan 46,02 juta pengguna.

Simak data dan ulasan selengkapnya melalui laporan Siasat BI Menggarap Potensi Kripto lewat Rupiah Digital di DataIndonesia.id dalam tautan berikut ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Setyardi Widodo
Terkini