Ini Harapan Wapres Soal Transformasi BPD Menjadi Bank Syariah

Bisnis.com,01 Agt 2022, 19:47 WIB
Penulis: Akbar Evandio
Wapres Maruf Amin menyampaikan harapannya agar perubahan Bank Pembangunan Daerah (BPD) menjadi Bank syariah dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat. / Setwapres

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin menyampaikan harapannya agar perubahan Bank Pembangunan Daerah (BPD) menjadi bank syariah dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat.

“Saya harap kinerjanya nanti setelah menjadi [bank] syariah harus lebih baik. Perubahan ini harus memotivasi kinerja kita. Karena syariah itu selain bisnis, ada nilai tambahnya, di mana orang bertransaksi ada nilai tambahnya, yaitu nilai dakwah,” ujarnya dikutip melalui rilis BPMI Setwapres, Senin (1/8/2022).

Untuk diketahui, Gubernur Riau Syamsuar bersama Direksi PT Bank Riau Kepri melakukan kunjungan ke Kediaman Resmi Wapres di Jalan Diponegoro No. 2, Jakarta, pada Senin (1/8/2022).

Wapres pun berharap industri keuangan syariah di Riau dapat terus berkembang, termasuk dengan makin banyaknya BPD yang menjadi BPD Syariah.

“Menurut saya, di sinilah salah satu peran strategis BPD Syariah. Ini menjadi salah satu model yang bisa dikembangkan,” katanya.

Sekadar informasi, Wapres sempat mendorong agar Bank Pembangunan Daerah (BPD) bertransformasi menjadi bank syariah.

Menanggapi hal tersebut, Direksi PT Bank Riau Kepri mengajukan usulan perubahan menjadi Bank Riau Kepri Syariah (BRKS) pada 2019, di mana pada tahun ini, bank tersebut telah memenuhi semua persyaratan dan tahapan transformasinya.

Gubernur Riau Syamsuar bersama Direksi PT Bank Riau Kepri pun menyampaikan perkembangan tersebut kepada Ma’ruf Amin.

Kepada Wapres, Syamsuar melaporkan bahwa Bank Riau Kepri Syariah siap untuk mendukung perkembangan ekonomi dan keuangan syariah di Provinsi Riau.

“Pada 4 Juli 2022, OJK telah mengeluarkan keputusan Bank Riau Kepri menjadi Bank Riau Kepri Syariah [BRKS]. Sejak keputusan ini diterima, BRKS wajib melaksanakan kegiatan pengelolaan keuangan berdasarkan prinsip syariah,” ujarnya.

Selain perubahan BPD nya menjadi bank syariah, Syamsuar juga menyampaikan bahwa di Provinsi Riau saat ini sudah terbentuk lembaga yang khusus menangani ekonomi dan keuangan syariah di tingkat daerah.

“Riau sebagai Zona Ekonomi Syariah sudah dilaksanakan. Selain itu, Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah [KDEKS] Provinsi Riau juga telah terbentuk,” ujarnya.

Di samping melaporkan proses transformasi Bank Riau Kepri menjadi BRKS, Gubernur Riau Syamsuar juga menyampaikan undangan kepada Wapres untuk menghadiri peresmian BRKS sekaligus meresmikan KDEKS Provinsi Riau pada 10 Agustus mendatang. Menanggapi undangan tersebut, Wapres berharap dapat memenuhinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Aprianus Doni Tolok
Terkini