Kementerian PUPR Buka Lagi Tender untuk Jalan di IKN

Bisnis.com,07 Agt 2022, 23:10 WIB
Penulis: Muhammad Ridwan
Desain eksterior yang bakal menjadi Istana Kepresidenan di Ibu Kota Negara Nusantara di Kalimantan Timur, Selasa (4/1/2022). - Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) kembali membuka tender proyek pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Tender yang dibuka kali ini adalah untuk jalan logistik di IKN.

Mengutip Layanan Pengadaan Secara Elektronik Kementerian PUPR, tender untuk preservasi/pembangunan jalan logistik IKN: paket perencanaan teknik jalan Sp. Itci-Sp. Riko-Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek telah dibuka sejak 25 Juli 2022 dengan nilai pagu paket Rp3,36 miliar.

Adapun, jenis pengadaan tender tersebut yakni jasa konsultansi badan usaha konstruksi untuk lokasi pekerjaan di Kalimantna Timur.

Persyaratan yang diberikan untuk tender tersebut di antaranya adalah Peserta yang berbadan usaha harus memiliki surat ijin usaha jasa konstruksi (IUJK) (1), memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) dengan Kualifikasi Usaha Besar, serta disyaratkan sub bidang klasifikasi/layanan Jasa Desain Rekayasa untuk Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi (RE104) KBLI 2017 atau sub klasifikasi Jasa Rekayasa Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi (RK003) KBLI 2020.

Tender yang baru diikuti 38 peserta itu direncakanan selesai pada 28 September mendatang. Saat ini, tender tersebut baru memasuki tahapan evaluasi dokumun kualifikasi yang dilaksanakan pada 4 Agustus sampai dengan 8 Agustus 2022.

Sebelumnya, untuk pembangunan jalan logistik di IKN lainnya juga sudah ditenderkan Kementerian PUPR sejak 10 Juni lalu. Kementerian PUPR telah membuka tender pembangunan jalan kerja/logistik IKN (KIPP): paket pembangunan Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4.

Tender pembangunan jalan Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4 telah dimulai sejak 17 Juni 2022 dan ditargetkan untuk memasuki proses penandatangan kontrak pada 9 Agustus 2022. Proyek dengan nilai pagu paket Rp193,47 miliar itu telah diikuti sebanyak 167 peserta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Reni Lestari
Terkini