Bisnis.com, JAKARTA — Kekuatan kinerja keuangan dan saham PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk. (BIPI) akan diuji setelah merogoh dana sekitar Rp6,91 triliun untuk akuisisi.
Langkah strategis BIPI telah dikalkulasi sejak tahun lalu, jauh sebelum harga batu bara melambung ke level US$401 per ton saat ini.
Salah satu langkah BIPI yaitu kejelian dalam mengukur potensi tambang batu bara yang berada di bawah naungan BUMN asal Thailand, PTT Public Company Ltd.