Pembangunan Infrastruktur Agustus 2022, Puan: Sosialisasi IKN Harus Gencar

Bisnis.com,16 Agt 2022, 14:02 WIB
Penulis: Dany Saputra
Ketua DPR RI Sidang Tahunan MPR RI bersama DPR-DPD RI di Jakarta, Selasa (16/8/2022)/ Dok. Youtube TV Parlemen

Bisnis.com, JAKARTA – Ketua DPR Puan Maharani meminta agar pemerintah menggencarkan sosialisasi terkait dengan IKN kepada masyarakat sejalan dengan dimulainya pembangunan infrastruktur dasar.

Untuk diketahui, IKN menjadi salah satu aspek yang cukup digaungkan oleh Presiden Joko Widodo dalam Pidato Kenegaraan pada Sidang Tahunan MPR-DPR, Selasa (16/8/2022).

“Saya sudah sampaikan kepada pemerintah bahwa harus lebih gencar untuk melaksanakan sosialiasi terkait dengan IKN. Apa yang akan dilakukan, apa prioritasnya, bagaimana pembangunannya,” jelas Puan pada konferensi pers setelah Pidato Presiden Jokowi di Gedung DPR, Selasa (16/8/2022).

Selain itu, Puan menegaskan pemerintah perlu memastikan terwujudnya partisipasi swasta dan seluruh masyarakat dalam IKN.

Untuk diketahui, pembangunan IKN dimulai pada Agustus 2022.  Pekerjaan yang akan dimulai pada bulan ini yakni land development dan penyediaan jalan di IKN.

Sementara itu, pekerjaan lain yangakan juga dilakukan pada tahun ini meliputi penyediaan air bersih, sanitasi, dan kawasan Istana Presiden yang masuk dalam Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

Jokowi sempat menyinggung soal pembangunan KIPP dalam pidatonya di DPR pagi ini. Dia menegaskan bahwa 80 persen pembangunan KIPP akan mengundang investasi swasta.

“Kawasan Inti Pusat Pemerintahan memang akan dibangun oleh APBN, tapi selebihnya, 80 persen investasi swasta diundang untuk berpartisipasi,” jelasnya, Selasa (16/8/2022).

Kepala Negara juga menegaskan bahwa IKN bukan hanya untuk segelintir orang saja dalam hal ini hanya untuk ASN.

“Pembangunan Ibu Kota Negara terus harus dijaga keberlanjutannya. IKN bukan hanya untuk ASN, tetapi juga para inovator dan wirausahawan,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Amanda Kusumawardhani
Terkini