Agen BRILink Bikin BRI (BBRI) Raih Fee Based Income Rp702,7 Miliar

Bisnis.com,20 Agt 2022, 17:30 WIB
Penulis: Dionisio Damara
Warga melakukan transaksi di salah satu gerai BRILink di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (9/1/2021). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) berhasil meraih fee based income (FBI) sebesar Rp702,7 miliar berkat kinerja moncer bisnis keagenan atau disebut Agen BRILink periode Januari – Juni 2022.

Direktur Jaringan dan Layanan BRI Andrijanto mengungkapkan bahwa sepanjang Januari – Juni 2022 Agen BRILink berkontribusi terhadap pendapatan berbasis fee dan komisi atau fee based income (FBI) sebesar Rp702,7 miliar atau tumbuh 13,8 persen year-on-year (yoy).

“Dari sisi liabilitas, keberadaan Agen BRILink juga mampu memberi kontribusi dana murah [current account saving account/CASA) sebesar Rp18,9 triliun atau tumbuh 24 persen yoy,” ujar Andrijanto dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (20/8/2022).

Dia menambahkan saat ini emiten bank berkode saham BBRI tersebut memiliki 570.000 agen BRILink di seluruh Indonesia. Secara keseluruhan agen tersebut mampu mencatatkan 529 juta transaksi sepanjang enam bulan.

“Hal ini tak lepas dari strategi BRI untuk terus meningkatkan produktivitas para agen, di antaranya dengan memperkaya fitur transaksi, program untuk agen serta memberdayakan para agen melalui komunitas yang dibentuk BRI,” pungkasnya.

BBRI juga melakukan pemanfaatan big data dengan BRIbrain untuk pengelolaan Agen BRILink secara komprehensif. Sistem ini mendukung penilaian agen, pemetaan potensi area bisnis yang akan dikelola termasuk titik lokasi prospek untuk layanan dengan pendekatan keagenan.

Andrijanto menjelaskan peran agen BRILink akan terus didorong ke depan untuk mengoptimalkan sinergi platform ultramikro dan gadai. Tujuannya agar agen tersebut memberikan dampak positif bagi pelaku usaha ultramikro di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini