IHSG Masih Uji Level 7.200, Pantau Saham BUKA, BRIS & PGAS

Bisnis.com,22 Agt 2022, 08:10 WIB
Penulis: Lorenzo Anugrah Mahardhika
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (9/8/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih akan menguji level 7.200 pada hari ini, Senin (22/8/2022)

Analis Bahana Sekuritas, Dimas Pratama menyebutkan, Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Jumat (19/08) ditutup turun 14 poin pada level 7.172 atau melemah 0,20 persen.

Ia mengatakan, saham-saham big cap perbankan menjadi penekan IHSG seperti BBCA yang terkoreksi 1,3 persen, BMRI melemah 1,2 persen, dan BBRI turun 0,7 persen pada akhir pekan lalu. 

"Secara teknikal IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak dalam range 7.080 - 7.260," jelas Dimas.

Selanjutnya, pasar saham Asia juga ditutup mayoritas melemah pada perdagangan Jumat (19/8/2022), setelah rilis data CPI Jepang yang meningkat menjadi 2.6p persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari sebelumnya 2,4 persen.

Bank Of Japan masih akan mengambil langkah mempertahankan suku bunga negatif untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Indeks Nikkei  terpantau melemah 0,04 persen, Hang Seng naik tipis 0,05 persen, Shanghai turun 0,59 persen dan Kospi melemah 0,61 persen.

Adapun, bursa saham Wallstreet ditutup melemah pada Jumat (19/8/2022) waktu setempat. Pergerakan bursa AS ditekan oleh penurunan saham sektor Teknologi dan Perbankan.

Sementara itu, imbal hasil obligasi AS tenor 10 tahun kembali naik mendekati level 3 persem. Pelaku pasar masih menimbang langkah The Fed dalam pengendalian inflasi pada pertemuan bulan depan. Indeks Dow Jones Industrial Average (DJI) (-0,86 persen), S&P 500 (-1,29 persen ) dan Nasdaq (-2,01 persen).

Beberapa saham yang menjadi rekomendasi Bahana Sekuritas pada hari ini adalah.

PGAS (Buy on Weakness)

BRIS (Buy)

BUKA (Buy)

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini