Bisnis.com, JAKARTA – Sederet emiten perbankan berencana menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) sepanjang September 2022. Secara garis besar, rapat akan membahas rencana penambahan modal melalui skema rights issue.
Berdasarkan catatan Bisnis, terdapat 7 emiten perbankan yang bakal menggelar RUPSLB pada bulan ini, antara lain PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS), PT Bank BTPN Tbk. (BTPN), PT Bank Maybank Indonesia Tbk. (BNII), dan PT Bank Raya Indonesia Tbk. (AGRO).
Berikut daftar lengkap emiten perbankan yang gelar RUPSLB pada September 2022
Bank Bisnis Internasional (BBSI)
PT Bank Bisnis Internasional Tbk. bakal menggelar RUPSLB di Bandung Jawa Barat, pada 15 September 2022 mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai. Total terdapat tiga agenda yang akan dibahas dalam rapat tersebut.
Pertama, rapat akan membahas persetujuan rencana rights issue. Kedua, perseroan akan meminta restu terkait dengan perubahan susunan pengurus perseroan. Ketiga, persetujuan atas perubahan anggaran dasar perseroan.
Sebagaimana diketahui, BBSI akan melakukan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) III dengan jumlah mencapai 465.082.165 saham. Jumlah ini setara dengan 14,06 persen dari modal disetor pada perseroan.
Bank Maspion (BMAS)
PT Bank Maspion Indonesia Tbk. (BMAS) akan menggelar RUPSLB pada Kamis, 15 September 2022. Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), rapat akan digelar di Fave Hotel, Surabaya, mulai pukul 09.00 WIB.
Rapat tersebut sedikitnya membahas tiga mata acara. Pertama, perseroan akan meminta restu rencana pengambilalihan oleh Kasikorn Vision Financial Company Pte. Ltd. (KVF). Masih dalam agenda yang sama, rapat juga meminta persetujuan rights issue.
Sementara itu, agenda kedua RUPSLB Bank Maspion adalah meminta persetujuan perubahan pemegang saham pengendali. Ketiga, terkait perombakan susunan direksi dan komisaris.
Bank Syariah Indonesia (BRIS)
PT Bank Syariah Indonesia Tbk. atau BSI (BRIS) akan meminta persetujuan aksi penambahan modal melalui mekanisme rights issue dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 23 September 2022.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, perseroan bakal menambah modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) I sebanyak-banyaknya 6 miliar saham.
Bank syariah terbesar di Indonesia tersebut mematok nilai nominal saham baru yang bakal diterbitkan sebesar Rp500 per saham, sementara harga pelaksanaan diumumkan kemudian.
Maybank Indonesia (BNII)
PT Bank Maybank Indonesia Tbk. bakal menyelenggarakan RUPSLB di Jakarta pada 28 September mendatang. Manajemen menyatakan bahwa pemanggilan rapat akan dirilis di situs web perseroan, Bursa Efek Indonesia, dan KSEI pada 6 September 2022.
Pemegang saham yang berhak hadir adalah mereka yang tercatat di Daftar Pemegang Saham atau DPS perseroan pada 5 September 2022 sampai dengan pukul 16.00 WIB.
Bank Raya Indonesia (AGRO)
PT Bank Raya Indonesia Tbk. (AGRO) berencana menggelar RUPSLB pada 29 September 2022. Pengumuman ini seiring dengan pemberitahuan rencana rights issue perseroan yang berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 3,5 miliar saham.
Pemegang saham yang berhak menghadiri dan memberikan suara dalam RUPSLB adalah mereka yang namanya tercatat sebagai Daftar Pemegang Saham (DPS) Bank Raya di rekening efek KSEI pada 30 Agustus 2022 hingga pukul 16.15 WIB.
Sementara itu, usulan terkait mata acara rapat secara tertulis dapat diberikan kepada Direksi perseroan paling lambat 7 hari sebelum tanggal pemanggilan rapat, yakni 24 Agustus 2022.
Bank BTPN (BTPN)
PT Bank BTPN Tbk. dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, akan menggelar RUPSLB pada 29 September 2022. Adapun, pemanggilan rapat yang memuat agenda terkait akan diumumkan pada 7 September 2022.
Pemegang saham yang berhak hadir atau diwakili dan memberikan suara dalam rapat adalah mereka yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) perseroan dalam rekening efek di KSEI pada 6 September 2022 pukul 16:00 WIB.
Bank Victoria (BVIC)
PT Bank Victoria International Tbk. akan menggelar RUPSLB pada 30 September mendatang. Pemanggilan rapat akan diumumkan pada 8 September 2022 di situs web Bursa Efek Indonesia, PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, dan laman resmi perseroan.
Pemegang saham yang berhak hadir dalam rapat tersebut adalah yang tercantum dalam Daftar Pemegang Saham BVIC pada 7 September hingga penutupan perdagangan saham. Usulan mata acara rapat diberikan paling lambat 7 hari sebelum tanggal pemanggilan rapat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel