Bisnis Syariah di Aceh Jumbo, BSI (BRIS) Investasi Gedung 10 Lantai

Bisnis.com,06 Sep 2022, 15:59 WIB
Penulis: Leo Dwi Jatmiko
Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BRIS) Hery Gunardi di Jakarta. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Peningkatan bisnis syariah di Aceh membawa PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) memperluas layanannya di Negeri Serambi Mekah itu. Bank syariah kongsi BUMN pelat merah itu memutuskan membangun kantor yang representatif setinggi 10 lantai. 

"Tinggi 10 lantai, 46,6 meter," kata Direktur Utama BSI Hery Gunardi, Selasa (6/9/2022). 

Dia mengatakan pembangun gedung baru ini sekaligus bentuk komitmen BSI dalam mendukung ekonomi berkelanjutan. Pasalnya gedung yang berada di Jalan Daud Beureueh, Banda Aceh ini dibangun berbasis lingkungan (green building). 

 Calon landmark baru Banda Aceh ini akan dimanfaatkan untuk operasional sekaligus menjadi penanda dukungan dan kehadiran BSI untuk meningkatkan perekonomian Aceh secara berkelanjutan.

“Sebagai pijakan awal, kami mulai pembangunan gedung BSI yang ramah lingkungan dan hemat energi ini di Banda Aceh, sekaligus bagian dari mengimplementasikan konsep environmental, social, and governance (ESG),” kata Hery.

Gedung hijau tersebut juga dirancang mengakomodir unsur budaya dan kearifan lokal dalam desain arsitekturnya. Selain itu juga akan tersedia media publikasi videotron yang menyatu  dengan sisi luar gedung sebagai media publikasi  publik pertama di Aceh.

“Pembangunan gedung ini tidak akan meninggalkan unsur-unsur budaya dan kearifan lokal Aceh yang sering disebut sebagai Kota Serambi Mekkah. Apalagi Islam adalah agama wad’un ilāhiyyun, senantiasa sejalan dengan budaya masyarakat selama budaya tersebut tidak bertentangan dengan ajaran Islam,” pungkas Hery.

 Selain membangun gedung ramah lingkungan, Hery menyebutkan komitmen dukungan akan ESG juga ditunjukkan dengan keberpihakan kredit yang diberikan. Hingga Juni 2022, Bank Syariah Indonesia telah menggelontorkan kredit berbasis ESG sebesar Rp50,05 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Anggara Pernando
Terkini