Update Covid 26 September: Kasus Positif 1.344, Sembuh 2.842, Meninggal 22

Bisnis.com,26 Sep 2022, 18:29 WIB
Penulis: Szalma Fatimarahma
Update Covid 26 September: Kasus Positif 1.344, Sembuh 2.842, Meninggal 22 / Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengonfirmasi sebanyak 1.344 kasus positif baru pada Senin (26/9/2022). Dengan demikian, total kasus positif hingga hari ini sebanyak 6.423.873 kasus.

Berdasarkan angka tersebut, DKI Jakarta masih menjadi kota dengan laporan tertinggi kasus harian Covid-19 yakni sebanyak 546 kasus, diikuti Jawa Barat dengan 231 kasus, Jawa Timur 147 kasus, Banten 120 kasus, serta Jawa Tengah dengan 69 kasus.

Selain itu, terjadi pertambahan sebanyak 2.842 kasus sembuh pada Senin (26/9/2022) atau kumulatifnya menjadi 6.246.549 kasus.

Satgas Penanganan Covid-19 juga mencatat pertambahan sebanyak 22 kasus meninggal, sehingga totalnya menjadi 158.036 orang.

Adapun, pertambahan kasus positif dan sembuh pada hari ini merupakan hasil pemeriksaan terhadap 64.189 spesimen. Sementara itu, jumlah kasus aktif turun sebanyak 1.520 kasus, sehingga totalnya hingga 26 September 2022 adalah sebanyak 19.288 kasus. Kemudian, sebanyak 2.818 orang saat ini masih dinyatakan sebagai suspek. 

Pada hari ini, total penerima vaksin Covid-19 dosis pertama bertambah sebanyak 14.900 orang. Dengan demikian, total masyarakat yang telah mendapatkan vaksin dosis pertama sebanyak 204.491.103 penduduk.

Lalu, sebanyak 17.097 orang menerima vaksin dosis kedua pada hari. Total penerimanya kini menjadi 171.094.922 orang.

Vaksin dosis ketiga telah diberikan kepada 55.937 orang pada hari ini, sehingga total masyarakat yang telah menerima suntikan vaksin dosis ketiga sebanyak 63.234.035.

Terakhir, total penerima vaksin dosis keempat bertambah 2.075 orang. Dengan demikian, hingga hari ini, sebanyak 593.765 tenaga kesehatan (nakes) telah mendapatkan vaksin dosis keempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Aprianus Doni Tolok
Terkini