Vladimir Putin Sambut "Pengkhianat" AS dengan Tangan Terbuka

Bisnis.com,27 Sep 2022, 11:18 WIB
Penulis: Hesti Puji Lestari
Vladimir Putin

Bisnis.com, SOLO - Presiden Rusia, Vladimir Putin, kembali memberi isyarat jika dirinya menyambut "pengkhiat" AS dengan tangan terbuka.

Bagaimana tidak, setelah diberikan izin tinggal selama dua tahun, sang pengkhianat tersebut kini dikabarkan sudah mendapat kewarganegaraan Rusia.

Dilansir dari Al Arabiya, Presiden Vladimir Putin pada hari Senin memberikan kewarganegaraan Rusia kepada mantan kontraktor intelijen AS bernama Edward Snowden.

Pemberian kewarganegaraan ini dilakukan sembilan tahun setelah Snowden disebut membocorkan skala operasi pengawasan rahasia oleh Badan Keamanan Nasional (NSA).

Snowden yang saat ini berusia 39 tahun, melarikan diri dari Amerika Serikat dan diberi suaka di Rusia.

Snowden lari ke Rusia karena terbukti telah membocorkan file rahasia AS yang mengungkapkan operasi pengawasan domestik dan internasional yang dilakukan oleh NSA pada tahun 2013.

Pihak berwenang AS selama bertahun-tahun ingin dia kembali ke Amerika Serikat untuk menghadapi pengadilan pidana atas tuduhan spionase.

Namun, pria yang dijuluki sebagai pengkhianat Amerika Serikat tersebut tak menghiraukannya dan hidup bahagia di Rusia.

Sampai beberapa waktu lalu, mencuat kabar jika Rusia telah memberikan kewarganegaraan kepada Edward Snowden yang membuatnya sah jadi penduduk Vladimir Putin.

Pada tahun 2020, Rusia memberikan hak tinggal permanen kepada Snowden. Ini membuka jalan baginya untuk mendapatkan kewarganegaraan Rusia.

Sementara dari keterangan pihak Rusia, setelah dilakukan penelusuran, mereka mengatakan jika Edward Snowden bukan pengkhianat karena tidak sengaja membocorkan data intelijen AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hesti Puji Lestari
Terkini