Febri Diansyah merupakan tim penasihat hukum baru Ferdy Sambo dan Putro Candrawathi yang lahir di Padang, Sumatera Barat, pada 8 Februari 1983 serta menjadi lulusan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) pada 2007.
Dikutip melalui informasi di akun LinkedIn-nya. Febri Diansyah juga pernah menjalani pendidikan jangka pendek di The University of Queensland, Australia, pada 2016-2017, saat dirinya bekerja di KPK.
Setelah lulus kuliah dari UGM, Febri kemudian bergabung dengan Indonesia Corruption Watch (ICW). Febri bergabung dengan organisasi non-pemerintah ini selama enam tahun tiga bulan, terhitung sejak Agustus 2007 hingga Oktober 2013.
Karier awal Febri Diansyah di KPK bermula ketika dipercaya menjadi pegawai fungsional Direktorat Gratifikasi. Selanjutnya, dia ditunjuk menjadi Juru Bicara KPK pada awal Desember 2016 menggantikan pelaksana harian Yuyuk Andriati Iskak.
Menjelang akhir 2020, Febri memutuskan mengundurkan diri dari lembaga anti-rasuah itu.
Momen hari terakhirnya berada di KPK, pada 16 Oktober 2020, diunggahnya di akun Twitter @febridiansyah. Saat itu, Febri Diansyah diisukan mengundurkan diri menyusul kontroversi revisi UU KPK, setelahnya Febri bersama rekan sesama mantan aktivis ICW Donal Fariz mendirikan kantor hukum bernama Visi Law Office.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel