Bisnis.com, JAKARTA - GIC (Government of Singapore Investment Corporation Private Limited), alias lembaga dana investasi milik pemerintah Singapura tercatat menyerok saham dari PT Bank Jago Tbk. (ARTO).
Berdasarkan laporan dari PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) GIC tercatat menambah kepemilikan sahamnya di emiten bank digital itu sebanyak 4.496.000 lembar saham. Langkah itu dilakukan melalui rekening efek Standard Chartered Bank dan Citibank.
Dengan demikian jumlah kepemilikan saham GIC bertambah menjadi 1.133.572.094 lembar saham. Begitu pula porsi kepemilikan saham GIC di ARTO pun juga bertambah dari 8,15 persen menjadi 8,18 persen.