Premi Allianz Life Indonesia Merosot pada Kuartal II/2022, Ini Tanggapan Direksi

Bisnis.com,06 Okt 2022, 20:30 WIB
Penulis: Rika Anggraeni
Nasabah beraktivitas di kantor Allianz Life, Jakarta, Rabu (6/10/2021). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA – PT Asuransi Allianz Life Indonesia optimistis pertumbuhan bisnis dapat positif hingga akhir tahun meski sepanjang paruh pertama mengalami tekanan. 

Direktur & Chief Financial Officer Allianz Life Indonesia Edwin Prayitno mengungkapkan bahwa pandemi Covid-19 menjadi salah satu penyebab merosotnya pendapatan premi perseroan pada kuartal II/2022. Meski mencatatkan penurunan, dia menyatakan Allianz Life Indonesia optimistis fokus untuk memberikan perlindungan ke lebih banyak masyarakat Indonesia yang dapat memenuhi kebutuhan nasabah akan perlindungan asuransi yang pada akhirnya mendorong kinerja.

“Tantangan yang masih dihadapi oleh berbagai industri saat ini adalah belum berakhirnya masa pandemi, dan dinamisnya situasi ekonomi dunia yang dapat berimbas juga pada perekonomian Indonesia serta daya beli masyarakat,” kata Edwin kepada Bisnis, belum lama ini.

Sebagai gambaran, berdasarkan laporan keuangan konvensional Allianz Life Indonesia kuartal II/2022, pendapatan premi perseroan turun menjadi Rp7,3 triliun dari sebelumnya bernilai Rp9,7 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Capaian ini menyusut 24,74 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) pada paruh pertama di tahun 2022.

Edwin mengatakan Allianz akan terus berinvestasi untuk mengoptimalkan kanal distribusi yang ada, serta melakukan inovasi dalam produk, layanan, dan digital ecosystem untuk mendukung pertumbuhan bisnis.

“Kami akan menjalankan seluruh kegiatan kami tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku di industri asuransi,” pungkasnya.

Allianz sendiri merupakan salah satu merek asuransi yang paling direkomendasikan masyarakat menurut YouGov Recommend Rankings 2022. Perusahaan ini menduduki peringkat ke-10 dengan skor 84,9. Hasil survei tersebut menandakan kepercayaan masyarakat Indonesia terhadap Allianz sebagai asuransi yang baik untuk direkomendasikan. (Denis Riantiza Meilanova)

Business Director Allianz Life Indonesia Bianto Surodjo menyampaikan hingga saat ini ada lebih dari 12 juta tertanggung yang mempercayakan Allianz Indonesia untuk menghadirkan perlindungan melalui berbagai jenis produk asuransi yang dipasarkan.

"Dengan adanya fakta bahwa Allianz menjadi salah satu brand yang direkomendasikan oleh masyarakat, hal ini bisa membantu meningkatkan kesadaran di tengah masyarakat tentang pentingnya memiliki perlindungan, terutama setelah melewati masa pandemi,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Anggara Pernando
Terkini