Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Oke Indonesia Tbk. (DNAR) akan menggelar aksi penambahan modal dengan skema rights issue pada Oktober 2022. Total saham baru yang akan diterbitkan perseroan mencapai 2,93 miliar saham dengan dengan nilai nominal Rp100 per lembar
Berdasarkan prospektus yang dirilis di Bursa Efek Indonesia pada Rabu (5/10/2022), emiten berkode DNAR ini menetapkan harga pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas (PUT) IV sebesar Rp170 per saham. Dana hasil rights issue diperkirakan mencapai sekitar Rp500 miliar.
“Dana yang diperoleh dari hasil PUT IV, setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan seluruhnya untuk pengembangan usaha perseroan, yaitu disalurkan dalam bentuk pemberian kredit, di mana penggunaan dana tersebut masuk dalam kategori operational expenditure perseron.”
Terkait dengan jadwal rights issue, DNAR menetapkan tanggal terakhir perdagangan saham dengan hak memesan efek terlebih dahulu atau HMETD (cum-right) di pasar reguler dan negosiasi pada 13 Oktober, sementara di pasar tunai pada 17 Oktober 2022.
Selanjutnya, tanggal mulai perdagangan saham tanpa HMETD (ex-right) di pasar reguler dan negosiasi dijadwalkan 14 Oktober. Adapun di pasar tunai berlangsung pada tanggal 18 Oktober 2022.
Perseroan kemudian menetapkan tanggal daftar pemegang saham perseroan yang berhak atas HMETD pada 17 Oktober. Sementara itu, tanggal pencatatan HMETD berlangsung pada 19 Oktober mendatang. Sementara jadwal distribusi HMETD jatuh pada 18 Oktober 2022, kemudian tanggal pencatatan HMETD di Bursa Efek Indonesia berlangsung tanggal 19 Oktober.
Adapun periode perdagangan rights issue akan berlangsung pada 19 – 25 Oktober. Pada tanggal ini, perseroan juga menetapkan periode pembayaran pelaksanaan HMETD.
Sementara itu, periode penyerahan saham tambahan hasil pelaksanaan HMETD dijadwalkan pada 21 – 27 Oktober 2022 dengan tanggal terakhir pembayaran pemesanan pembelian saham tambahan dijadwalkan pada 27 Oktober mendatang.
Kemudian, perseroan menetapkan tanggal penjatahan pemesanan pembelian saham tambahan pada 28 Oktober. Selain itu, pembayaran penuh oleh pembeli siaga, serta pengembalian kelebihan uang pemesanan pembelian saham tambahan diagendakan pada 1 November mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel