Bisnis.com, JAKARTA – Aksi berburu modal tambahan demi mengejar batas modal inti Rp3 triliun pada akhir 2022 masih terus dilakukan oleh PT Bank Amar Indonesia Tbk. (AMAR). Di sisi lain, aksi penambahan kepemilikan saham terus dilakukan oleh pemegang saham AMAR.
Adapun, penambahan kepemilikan saham di emiten perbankan bersandi AMAR tersebut dilakukan oleh Bank of Singapore Ltd.
Entitas usaha dari OCBC Bank tersebut tercatat menambah kepemilikan sahamnya di AMAR pada Senin (24/10/2022). Hal itu makin mengukuhkan posisi perseroan sebagai pemegang saham terbesar ketiga di AMAR setelah Tolaram Group dan Investree.