Penyaluran BSU Tahap 7 Baru 20 Persen, Segera Cek dan Cairkan!

Bisnis.com,07 Nov 2022, 07:00 WIB
Penulis: Afiffah Rahmah Nurdifa
Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) BBM dan bantuan subsidi upah (BSU) kepada para penerima manfaat di Kantor Pos Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, pada Kamis (13/10/2022). Dok. Setpres RI.

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan masih berupaya menuntaskan penyaluran bantuan subsidi upah atau BSU 2022 tahap 7 yang disalurkan kepada 3,6 juta pekerja melalui PT Pos Indonesia.

Sekretaris Jenderal Kemenaker Anwar Sanusi mengatakan, dari total data penerima di tahap  7 yang tersalurkan masih di kisaran 720.000 penerima.

"Untuk tahap ke-7 dari 3,6 juta data yang kami kirim ke PT Pos, hingga hari ini sudah tersalurkan 20-an persen. Kami akan terus menuntaskan penyaluran lewat pos ini," kata Anwar kepada Bisnis, Minggu (6/11/2022).

Adapun, penyaluran BSU atau subsidi gaji tahap 7 yang dilakukan melalui kantor pos berlaku bagi tenaga kerja yang tidak memiliki rekening bank Himbara atau rekeningnya bermasalah.

Pencairan BSU melalui Kantor Pos memiliki proses dan mekanisme yang berbeda dari pencairan lewat bank Himbara. Dalam hal ini, Kantor Pos perlu mencetak undangan untuk calon penerima BSU subsidi gaji yang telah lolos verifikasi dan validasi.

"Nah, nanti penyaluran dilakukan dengan dua skema, secara kolektif di perusahaan atau penerima ini mengambil langsung di Kantor Pos. untuk mengetahui penerima BSU terdaftar di Kantor Pos dapat melakukan pengecekan melalui aplikasi Pospay,” kata Menaker Ida Fauziyah.

Cara cek penerima BSU 2022 tahap 7 lewat aplikasi Pospay

Sebagai informasi, apabila NIK dan data pekerja tidak sesuai dengan data penerima BSU Kemenaker, maka akan muncul notifikasi bahwa 'NIK tidak terdaftar sebagai penerima BSU'. Artinya, pekerja tidak terdaftar sebagai penerima BSU.

Cara mencairkan BSU 2022 tahap 7 di Kantor Pos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Denis Riantiza Meilanova
Terkini