Bisnis.com, JAKARTA – PT Global Digital Niaga Tbk. (BELI) alias Blibli baru tuntas melalui hari pertama perdagangan saham publik di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Selasa (8/11/2022). Laju pergerakan saham BELI belum menonjol, meski terlalu dini pula untuk dibilang mengecewakan.
Saham BELI sempat bergerak menguat hingga level puncak Rp472 per saham di menit awal, atau 4,8 persen di atas harga penawaran perdana (Rp450). Namun, kondisi itu tidak bertahan lama karena setelahnya, kapitalisasi pasar emiten Grup Djarum itu mulai ditekan aksi profit taking.
Aksi jual, yang dilakukan pada harga rata-rata Rp455 per saham, menekan saham BELI sepanjang sesi kedua perdagangan. Namun, pada akhirnya, hingga sesi berakhir gerak saham BELI tidak sekali pun menyentuh level yang lebih rendah dari harga IPO. Situasi tersebut tidak lepas dari adanya antrean beli (bid) besar dalam order book saham BELI, tepatnya seharga Rp450 per saham.