Bisnis.com, SOLO - Rusia dikabarkan telah mengirim empat pesawat tempur ke China, apa yang sedang terjadi?
Dilansir dari Bulgary Milliter, pengiriman pesawat tempur ini tidak berkaitan dengan perang sama sekali.
Rusia hanya ingin turut berpartisipasi di acara Pertunjukan Udara Zhuhai di Tiongkok yang berlangsung dari 8 hingga 13 November 2022.
Meski China diperkirakan akan menghadirkan berbagai perkembangan barunya di bidang desain industri militer, namun Rusia ternyata tidak jauh tertinggal.
Moskow telah mengirim empat jet tempur andalan Angkatan Udara dan Angkatan Luar Angkasa mereka. Keempat pesawat tempur yang dimaksud adalah Su-57 Felon, MiG-35 Fulcrum-F, Su-35 Flanker-E dan Su-34 Fullback.
Banyak yang mengira jika Su-57 menjadi pesawat tempur yang mencuri perhatian, namun ternyata tidak. Justru, MiG-35 yang menjadi pusat perhatian di acara tersebut.
Sebagai informasi, MiG-35 Fulcrum-F terbang pada tahun 2016, dan tidak seperti pesawat tempur lain yang dikembangkan oleh Rusia, pesawat ini tidak mengalami kecelakaan tunggal dan tidak menunjukkan satu pun cacat.
Rusia mengharapkan ada yang memesan MiG-35 ini di tengah pertunjukkan tersebut.
Sejauh ini, Mesir dan India adalah pelanggan asing pertama yang tertarik dengan jet tempur buatan Rusia tersebut.
MiG-35 memasuki persaingan yang kuat dengan F-16, F/A-18, Eurofighter Typhoon dan JAS 39 Gripen pada saat tidak ada model produksi tunggal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel