Bisnis.com, JAKARTA - Ukraina menyatakan pada Sabtu (12/11/2022) bahwa kini pihaknya menuju kemenangan bersama Barat, usai Rusia mundur dari Kherson, dan berhasil merebut kembali wilayah tersebut.
Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba bertemu dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di sela-sela KTT Asia Tenggara di Kamboja.
Kuleba mengatakan bahwa tak banyak yang percaya bahwa Ukraina bisa bertahan atas klaim kemenangan itu.
"Hanya sedikit yang percaya bahwa Ukraina akan bertahan," kata Kuleba kepada Blinken, seperti dilansir dari CNA, Minggu (13/11/2022).
Adapun Blinken menyatakan bahwa kemenangan Ukraina akan menjadi kemenangan semua negara yang cinta perdamaian.
"Ini akan datang, dan kemenangan kita akan menjadi kemenangan kita bersama kemenangan semua negara yang cinta damai di seluruh dunia," lanjutnya.
Selanjutnya, Blinken memuji keberanian militer dan rakyat Ukraina, dan bersumpah bahwa dukungan AS akan terus berlanjut selama yang diperlukan untuk mengalahkan Rusia.
Serangan Rusia ke Kherson dan Ukraina yang terjadi selama berbulan-bulan membuat warga sipil menderita.
Sekretaris Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional Ukraina Oleksiy Danilov mengatakan pembebasan semua wilayah yang diambil Rusia itu hanyalah masalah waktu.
"Kami tidak akan menempatkan apa pun di atas es," kata Danilov menegaskan.
Pada sebuah video yang diterbitkan parlemen Ukraina, lagu kebangsaan Ukraina dikumandangkan di alun-alun pusat Kherson.
Tampak di video, sekelompok orang menyanyikannya dan berkerumun di sekitar api unggun.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy mengunggah rekaman itu di Telegram, terlihat pasukan Ukraina tampak berkumpul dengan penduduk. "Unit khusus sudah ada di kota," kata Zelenskyy di Telegram.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel