Bisnis.com, JAKARTA -- Rusia mengklaim telah menghancurkan 6.782 tank dan kendaraan lapis baja serta menembak jatuh sebanyak 2.554 pesawat udara tanpa awak atau drone milik Ukraina dalam operasi khusus yang hari ini tepat berumur 9 bulan.
Sementara itu, aksi saling jual beli serangan masih terjadi antara Rusia dan Ukraina. Laporan pihak Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia mengklaim berhasil mematahkan dan membunuh ratusan prajurit Ukraina pada hari kemarin.
Dari arah Donetsk, unit pasukan Rusia melanjutkan operasi ofensif. Lebih dari 60 prajurit Ukraina dan lima kendaraan tempur lapis baja Angkatan Bersenjata Ukraina dihancurkan ke arah ini dalam sehari.
Di arah Selatan-Donetsk, tembakan artileri dan tindakan tegas pasukan Rusia menghalau serangan Ukraina ke arah pemukiman Pavlovka. Selain itu, sebagai akibat dari serangan pendahuluan, cadangan musuh yang keluar dari pemukiman Ugledar dikalahkan.
"Sebuah kelompok sabotase dan pengintaian Angkatan Bersenjata Ukraina dihancurkan di area pemukiman Novodarovka, wilayah Zaporozhye. Kerugian musuh per hari ke arah ini berjumlah lebih dari 40 prajurit Ukraina tewas dan terluka, tiga kendaraan lapis baja, MT-LB dan empat truk pikap."
Di arah Kupyansk, upaya kompi infanteri bermotor Ukraina untuk menyerang di wilayah pemukiman Novoselovskoye Luhansk digagalkan oleh tembakan artileri dan serangan dari sistem persenjataan berat.
Adapun penerbangan operasional-taktis dan militer, pasukan rudal, dan artileri menghantam pos komando brigade penyerangan gunung ke-128 Angkatan Bersenjata Ukraina di dekat desa Volnyansk, wilayah Zaporozhye, serta 72 unit artileri dalam posisi tembak, tenaga kerja dan militer peralatan di 144 kabupaten.
Sementara itu, di area pemukiman Nikolaevka Donetsk, radar kontra-baterai AN / TPQ-37, buatan AS, dihancurkan. Dua gudang senjata misil dan artileri serta amunisi Ukraina juga dihancurkan di area pemukiman Volnyansk, wilayah Zaporozhye dan Chervonopopovka, Luhansk.
Sistem pertahanan udara menembak jatuh lima kendaraan udara tak berawak di area ladang kondensat gas di Laut Hitam dan dekat kota Sevastopol dalam sehari.
Secara total, sejak awal operasi militer khusus, 333 pesawat, 177 helikopter, 2.554 kendaraan udara tak berawak, 390 sistem rudal antipesawat, 6.782 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 901 kendaraan tempur dari berbagai sistem peluncuran roket, 3.615 lapangan senjata artileri dan mortir, serta 7.329 unit kendaraan militer khusus Ukraina hancur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel