Bisnis.com, JAKARTA – Kehadiran Mach Energy yang dikontrol Anthoni Salim, berikut para pemegang obligasi wajib konversi (OWK) sebagai malaikat penyelamat PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) bukannya tanpa paradoks.
Selain menggelontor dana pelunasan utang, kedatangan Salim via private placement berdampak penerbitan saham baru. Teorinya, makin banyak jumlah saham beredar akan membuat prospek dividen per saham yang mungkin diterima investor publik (masyarakat) mengecil.
Maka, seumpama suatu saat BUMI mampu membagi dividen, potensi cuan yang mengalir kepada investor pemegang saham free float, termasuk investor ritel juga makin ciut.