Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan pembiayaan mikro pelat merah PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mendapat apresiasi Kementerian BUMN atas usahanya turut mendukung perhelatan Presidensi G20 lewat memamerkan produk UMKM unggulan.
Staf Khusus Kementrian BUMN Arya Sinulingga menjelaskan bahwa pihaknya merasa bangga atas pencapaian PNM yang mampu mendampingi 5 produk UMKM untuk unjuk gigi di ajang Internasional, sehingga diyakini berpotensi untuk naik kelas.
"Tentunya, hal ini sejalan dengan salah satu pilar prioritas G20 untuk meningkatkan produktivitas untuk pemulihan ekonomi masyarakat," ujarnya dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (2/12/2022).
Secara terperinci, PNM memamerkan 5 produk UMKM nasabah binaannya sebagai official merchant G20, seperti UMKM brand kerajinan bambu KENANGA BAMBAW yang sudah ekspor ke berbagai negara Eropa, termasuk Bulgaria.
Selain itu, PNM juga memperkenalkan minuman herbal Morikai, kain tradisional dari Pahikung Sumba Timur bertajuk KAIN SOMBU, minuman kesehatan Herbali, dan produsen segala jenis dan dan macam kerajinan kaca tiup Sari Timbul.
Capaian ini merupakan pelengkap peran utama PNM, yaitu mendukung perekonomian dengan penyaluran pembiayaan hingga Rp160,6 triliun kepada 13,3 juta nasabah sampai akhir November 2022.
Saat ini, PNM juga telah memiliki jangkauan hingga 4.213 kantor layanan di seluruh Indonesia, di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 6.158 Kecamatan.
Menteri BUMN Erick Thohir dalam acara Malam Apresiasi Dukungan BUMN dalam G20 di TMII pun menyampaikan apresiasi atas kolaborasi seluruh perusahaan dan insan BUMN dalam mensukseskan Presidensi G20.
"Saya harus apresiasi, di balik suksesnya pelaksanaan salah satu perhelatan dunia ini, banyak pihak yang bekerja keras luar biasa," kata Erick.
Sederet perusahaan BUMN, termasuk PNM, diapresiasi karena turut memeriahkan perhelatan KTT G20 yang digelar pertengahan November lalu.
Menurut Erick Thohir, selain mengajarkan keberagaman, yang paling penting G20 berhasil mensejajarkan Indonesia dengan bangsa lain, dan ini harus dipertahankan.
Presidensi G20 memiliki makna keberlanjutan, sehingga melalui momen ini Erick menyampaikan komitmennya untuk mempererat dan meningkatkan komunikasi serta kolaborasi yang berkelanjutan bagi seluruh insan BUMN, termasuk anggota Holding Ultra Mikro, PT PNM, PT Pegadaian, dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI).
G20 mengajarkan insan BUMN pentingnya kerja sama internasional yang inklusif dan perlunya dukungan bagi peningkatan nilai tambah melalui investasi yang inklusif berkelanjutan di sektor-sektor produktif, seperti sektor manufaktur hilir, perdagangan digital, serta jasa.
Setelah itu, menjembatani investor asing dengan perusahaan lokal, terutama yang berskala kecil dan menengah.
Dampak Presidensi G20 terhadap perekonomian Indonesia tak main-main, RI meraih komitmen pendanaan hingga US$929,4 miliar untuk sejumlah proyek infrastruktur hingga transisi energi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel