Bisnis.com, JAKARTA – Pusat Investasi Pemerintah (PIP) mencatat bahwa mayoritas pelaku di segmen mikro berasal dari perempuan dengan persentase mencapai 95 persen.
Direktur Utama PIP Ririn Kadariyah menilai bahwa akses pembiayaan terhadap perempuan jauh lebih besar dibandingkan laki-laki. Artinya, itu menjadi tantangan yang harus dihadapi kaum perempuan sebagai pelaku di segmen mikro.
Pasalnya, Ririn menyampaikan bahwa tantangan yang dihadapi oleh pelaku usaha mikro kecil menengah, terutama di segmen mikro memiliki tantangan yang sangat besar.
"Tantangan pelaku di segmen mikro itu sangat banyak dari sisi permodalan. Apalagi di segmen mikro itu mayoritas 95 persen adalah perempuan. Perempuan mempunyai tantangannya tersendiri baik itu dari sisi kultur, pendidikan, hingga akses pembiayaan,” kata Ririn dalam acara Perjanjian Kerja Sama di Ruang Rapat PIP, Kamis (8/12/2022).
Melihat adanya sejumlah tantangan yang dihadapi pelaku di segmen mikro, PIP terus berupaya untuk mendukung mereka, baik dari sisi pembiayaan atau permodalan maupun dari aspek-aspek lainnya. Di samping itu, imbuh Ririn, PIP juga terus melakukan pendampingan, pelatihan, hingga pemberdayaan di segmen mikro.
“Dengan berbagai tantangan yang dihadapi dari UMKM, maka PIP sebagai pihak yang mendukung pelaku mikro juga menghadapi tantangan. Oleh karena itu, PIP mengajak instansi untuk bersama-sama mendukung UMKM, mengingat UMKM telah menjadi tulang punggu perekonomian Indonesia.
“Yang jelas, kami memerlukan mitra dari lembaga industri keuangan bukan bank untuk menyalurkan dana ke UMKM. Kami juga membutuhkan mitra dari berbagai segmen, mulai dari Pemerintah Daerah hingga Universitas,” terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel