Konten Premium

Di Balik Laris Manis Transaksi QRIS 

Bisnis.com,11 Des 2022, 15:00 WIB
Penulis: Leo Dwi Jatmiko
Ilustrasi pembayaran menggunakan QRIS. /Freepik

Bisnis.com, JAKARTA — Dingin udara di Desa Kemenuh, Sukawati, Kabupaten Gianyar, Bali. Meski awan telah menghitam, tanda mau turun hujan, lalu lalang wisatawan lokal dan asing tetap  ramai. Seperti semut mengerubungi gula. Destinasi wisata yang terkenal dengan Air Terjun Tegenungan itu tak kenal sepi. 

Di sana berjejer puluhan toko melego kerajinan tangan, makanan dan minuman serta cinderamata. Menerima berbagai macam pecahan uang, dan hanya sedikit yang menerima pembayaran melalui Kode QR Standar Indonesia atau QRIS

Sementara itu, di Penglipuran, Bangli, menghampar puluhan pengrajin bambu dan toko oleh-oleh yang telah menyiapkan kertas QR. Mereka berharap pelancong mampir dan bertransaksi secara nontunai membeli barang dagangan. Akan tetapi kenyataannya masih jauh panggang dari api.     

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Muhammad Khadafi
Terkini