IHSG Hari Ini Berpeluang Naik, Cermati Saham BBCA, MDKA & BRPT

Bisnis.com,14 Des 2022, 08:40 WIB
Penulis: Nuhansa Mikrefin Yoedo Putra
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan indeks saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (12/9/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - BNI Sekuritas memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang naik secara terbatas di atas level 6.734 pada perdagangan hari ini Rabu (14/12/2022).

Meski demikian, BNI Sekuritas menilai IHSG masih dalam tren bearish selama masih dibawah level 6.890. Jika IHSG ditutup di bawah 6.890, maka ada peluang koreksi di level 6.747, 6.683, dan 6.587. Jika rebound, maka IHSG berpeluang menuju 6.820, 6.934, dan 6.980.

“Level resistance pada perdagangan hari ini di rentang 6.826, 6.892, 6.934, 6.980, dengan support 6.776, 6.714, 6.683, 6.641. Perkiraan range berada di rentang 6.750 - 6.870,” tulis Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar dalam risetnya, Rabu (14/12).

Pergerakan IHSG juga akan terdorong penguatan dari bursa global. Di Amerika Serikat, Dow Jones Industrial Average mencatat kenaikan sebesar 0,30 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang naik 0,73 persen. Sementara Nasdaq juga menguat sebesar 1,01 persen pada akhir perdagangan Selasa. Penguatan indeks terjadi setelah rilis data inflasi AS sebesar 7,1 persen year-on-year (YoY) dan 0,1 persen month-on-month (MoM) pada November 2022, di bawah ekspektasi.

Beberapa saham yang mendapat rekomendasi dari BNI Sekuritas adalah BBCA, MDKA, MEDC, EMTK, KLBF, dan BRPT.

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA)

PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA)

PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC)

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK)

PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF)

PT Barito Pacific Tbk. (BRPT)

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini