IHSG Hari Ini Bisa Hijau, Cek Saham BBCA, MAPI hingga JPFA

Bisnis.com,21 Des 2022, 08:22 WIB
Penulis: Iim Fathimah Timorria
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (9/8/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih memiliki peluang untuk berbalik arah ke zona hijau. Potensi penguatan ini bisa terjadi selama IHSG berada di support line, dari pola triangle dan indikator netral.

Tim riset BNI Sekuritas menyebutkan IHSG sejatinya masih berada dalam tren bearish selama berada di bawah 6.890. Secara teknikal, indikator MACD bearish, stochastic netral, di bawah support 6.891, candle hammer.

“Jika bisa ditutup harian di bawah 6.890, IHSG masih berpeluang koreksi dengan target 6.747, 6.683, 6.587. Namun jika rebound, IHSG peluang menuju 6.820, 6.934, 6.982,” tulis Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar, Rabu(21/12/2022).

Adapun level resistance IHSG hari ini berada di 6.812, 6.854, 6.892, 6.934 dengan support 6.745, 6.714, 6.68, 6.641. Perkiraan range di rentang 6.720–6.820.

Kemarin (20/12/2022), sebagian besar bursa regional Asia Pasifik mengalami pelemahan. Nikkei mencatat penurunan yang sangat dalam sebesar 2,46 persen setelah Bank Sentral Jepang mempertahankan suku bunga yang sangat rendah sebesar -0,1 persen. Hang Seng juga turun signifikan akibat tekanan saham-saham teknologi dan properti.

Dari Amerika Serikat, Dow Jones Industrial Average mencatat kenaikan sebesar 0,28 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang menguat 0,10 persen. sementara Nasdaq naik tipis 0,01 persen. Wall Street menepis langkah mengejutkan dari Bank of Japan yang mengakibatkan imbal hasil obligasi global naik. Bank of Japan memperluas batas atas yield obligasi pemerintah Jepang 10 tahun. 

Berikut merupakan enam saham rekomendasi BNI Sekuritas untuk Rabu (21/12/2022):

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA)

PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA)

PT Bayan Resources Tbk. (BYAN)

PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI)

PT. Astra International Tbk. (ASII)

PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA)

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini