Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi sinyal bahwa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akan segera berakhir pada akhir tahun 2022. Sementara, kasus Covid-19 masih bertambah, termasuk di DKI Jakarta.
Pada 21 Desember kemarin, terdapta 379 kasus baru positif Covid-19 di Ibu Kota. Berdasarkan data tersebut total kasus positif yang terkonfirmasi mencapai 1.533.999 sejak Maret 2020.
Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta pun tidak banyak berkomentar terkait wacana penghapusan PPKM tersebut di tengah angka Covid-19 yang masih bertambah.
“Belum bisa jawab,” kata Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Ngabila Salama kepada Bisnis, Kamis (22/12/2022).
Kendati demikian, Ngabila menyebut, bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tentunya akan mendukung keputusan pemerintah pusat. Terlebih menurutnya kebijakan dari pemerintah pusat tentunya sudah dipikirkan dengan matang.
“Kami di provinsi tentunya mendukung penuh upaya pemerintah pusat karena pasti sangat berbasis data juga,” tandasnya.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan kemungkinan pemerintah akan mencabut PPKM yang berlaku di Indonesia pada akhir 2022.
Kepala Negara bahkan mengisyaratkan Indonesia akan keluar dari situasi pandemi Covid-19 pada waktu yang bersamaan.
“Mungkin nanti akhir tahun kita akan menyatakan berhenti PSBB dan PPKM kita. Perjalanan seperti itu harus kita ingat betapa sangat sulitnya," kata Jokowi dalam agenda Outlook Perekonomian Indonesia 2023 di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, Rabu (21/12/2022).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel