Bisnis.com, JAKARTA – Hari pertama perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) 2023 diwarnai dengan enam calon emiten yang masuk dalam masa penawaran awal Initial Public Offering/IPO yaitu SOUL, CBRE, BEER, SUNI, CBPE, dan ELIT.
Berdasarkan prospektus masing-masing calon emiten, berikut Bisnis merangkum 6 calon emiten dengan patokan harga saham dan periode penawaran.
1. PT Mitra Tirta Buana tbk. (SOUL)
Calon emiten yang akan berada di sektor consumer non-cyclicals tersebut mematok harga Rp110 per lembar saham. Jumlah saham yang ditawarkan yaitu 270 juta lembar dengan periode penawaran 2 Januari hingga 4 januari 2023. Total dana yang akan diraih yaitu Rp29,7 miliar.
2. PT Cakra Buana Resources Energy Tbk. (CBRE)
Calon Emiten milik Suganto Gunawan ini menawarkan saham sebanyak 738 juta lembar saham dengan harga Rp108 per lembar. Dari IPO tersebut, diprediksi CBRE meraih dana sebesar Rp79,7 miliar. Masa penawaran dibuka pada 2 Januari hingga 5 januari mendatang.
3.PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk. (BEER)
Calon emiten yang memproduksi miniman beralkohol Cap Tikus mematok harga sebesar Rp220 per lembar. Selama masa penawaran 2 Januari hingga 4 Januari 2023, sebanyak 800 juta lembar saham ditawarkan. Dana segar yang dirauh BEER diprediksi sebesar Rp176 miliar.
4.PT Sunindo Pratama Tbk. (SUNI)
Emiten yang akan berada di sektor energi ini menawarkan 600 juta lembar saham dengan harga Rp300 per lembar. Dana segar yang diraup SUNI pada IPO ini sekitar Rp180 miliar. Masa penawaran yaitu 2 Januari hingga 5 Januari.
5.PT Citra Buana Prasida Tbk. (CBPE)
Calon emiten ini mnawarkan saham sebanyak 271 juta lembar saham dengan harga Rp150 per lembar. Masa penawaran saham yaitu pada 2 – 5 Januari 2023. Dana yang dihasilkan dari IPO yaitu sebesar Rp40,65 miliar.
6.PT Data Sinergitama Jaya Tbk. (ELIT)
Calon emiten sektor teknologi ini menawarkan harga saham sebesar Rp120 per lembar. ELIT menawarkan 500 juta lembar saham dan berpotensi meraih dana hingga Rp60 miliar. Periode penawaran perdana yaitu 2 Januari hingga 4 januari 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel