APBD Sumbar 2023 Rp6,7 Triliun, Ini yang Menjadi Prioritas

Bisnis.com,03 Jan 2023, 16:57 WIB
Penulis: Muhammad Noli Hendra
Ilustrasi

Bisnis.com, PADANG - Pemerintah Provinsi Sumatra Barat menargetkan perekonomian Sumbar pada tahun 2023 dapat tumbuh seiring didukung dengan APBD yang mencapai Rp6,7 triliun.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sumbar Medi Iswandi mengatakan anggaran Rp6,7 triliun itu nantinya diperuntukan untuk menjalankan 291 program, 698 kegiatan dan 2.840 sub kegiatan yang akan dilaksanakan oleh 43 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Sumbar.

"Kita menargetkan perekonomian Sumbar tumbuh 2023 ini. Karena ada sejumlah kegiatan yang akan dilangsungkan," katanya, Selasa (3/1/2023).

Dia menjelaskan Rp6,7 triliun itu nantinya dialokasikan untuk peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang tetap menjadi fokus utama dengan alokasi anggaran di sektor pendidikan mencapai 33,23 persen dan sektor kesehatan mencapai 13,99 persen.

Untuk sektor pertanian sesuai dengan amanat RPJMD, pada APBD 2023 sektor pertanian (perkebunan, kehutanan, peternakan, kelautan, pangan, perikanan dan irigasi) dialokasikan anggaran sebesar 10,20 persen.
Sedangkan untuk infrastruktur, perhubungan, energi dan lingkungan hidup dialokasikan anggaran sebesar 10,55 persen.

"Walaupun sisa anggaran tahun 2022 silpa Rp281,84 miliar. Kita memproyeksikan untuk tahun 2023 ini akan tertutupi. Hal ini menunjukan bahwa kinerja realisasi anggaran tahun 2022 jauh lebih baik dari yang diproyeksikan," ujarnya.

Dikatakannya walaupun di sisi lain terjadi kekurangan anggaran untuk menutup defisit tahun 2023 tersebut sebesar Rp68,82 miliar, kekurangan penutup defisit ini optimis dapat ditutupi dengan melakukan efisiensi-efisiensi dalam pelaksanaan kegiatan yang dimulai dari awal tahun 2023, sehingga nantinya akan disesuaikan pada proses perubahan APBD 2023 yang direncanakan pada bulan agustus nanti.

Apalagi pada tahun 2023 ini merupakan tahun kunjungan wisata Sumatra Barat atau Visit Beautiful West Sumatra 2023 dimana sudah direncanakan akan dilaksanakan lebih kurang 77 kegiatan MICE atau event-event pada tahun 2023 ini.

Lalu juga ada kegiatan yang cukup adalah kegiatan Pertemuan Nasional Petani Nelayan yang akan dilaksanakan pada bulan Juni 2023 dan direncanakan akan dihadiri oleh sekitar 40 ribu petani dan nelayan mewakili 34 provinsi dari seluruh Indonesia.

"Event ini tuan rumahnya ya di Sumbar," tegasnya.

Selain itu, dalam rangka perbaikan kinerja di tahun 2023 dilakukan tender-tender dini atau dilaksanakan di awal tahun, dengan tujuan nantinya hasil kegiatan tersebut dapat lebih cepat dirasakan oleh masyarakat, wisatawan dan perantau yang mengunjungi Sumbar terutama saat lebaran tahun 2023 ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini