Bisnis.com, JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan ulang janjinya untuk “melokalisasi” kepemilikan atas emiten penambang nikel PT Vale Indonesia Tbk. (INCO). Erick, sekali lagi, memastikan bahwa tekad pemerintah masih sama.
“Vale menjadi bagian penting buat kami. Kenapa? Karena Indonesia adalah salah satu negara yang memproduksi nikel [terbanyak],” jelas eks bos Inter Milan itu, Senin (2/1/2023).
Meski sebagian sahamnya sudah dimiliki BUMN MIND ID, kontrol terhadap INCO memang masih di tangan asing. Ini lantaran lebih dari 63 persen saham perseroan dikuasai Vale Canada Limited dan Sumitomo Metal Mining.