Bisnis.com, JAKARTA – Rencana Garibaldi alias Boy Thohir dan bos Grup Akraya, Chander Vinod Laroya untuk memoles PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) memasuki babak baru. Kemarin, Selasa (18/1/2022), manajemen ESSA mempublikasikan linimasa jadwal kedua konglomerat untuk menyuntik modal via private placement.
Rencana penambahan modal oleh Boy dan Chander, yang bakal dieksekusi setelah persetujuan RUPSLB Februari mendatang, telah mengemuka sejak awal tahun. Dan, yang tidak biasa, modal dari keduanya akan dialokasikan untuk membeli kepemilikan tambahan pada PT Panca Amara Utama (PAU) dari tangan Boy dan Chander sendiri.
Artinya, aksi korporasi ini bisa diibaratkan dengan pepatah “keluar kantong kiri, masuk kantong kanan.”