Bisnis.com, JAKARTA — Prospek saham emiten pelayaran PT Samudera Indonesia Tbk. (SMDR) memikat salah satu investor institusi kakap asal Amerika Serikat (AS).
Manajemen Samudera Indonesia akhirnya mengumumkan kepastian eksekusi pemecahan nilai nominal atau stock split saham SMDR setelah sebelumnya sempat tertunda.
Corporate Secretary & Compliance Director Samudera Indonesia Farida Helianti Sastrosatomo mengungkapkan periode efektif stock split akan jatuh pada 31 Januari 2023. Dengan demikian, akhir perdagangan dengan nilai nominal lama di seluruh pasar jatuh sehari sebelumnya atau 30 Januari 2023.