Pensiunan Jenderal NATO Pro Ukraina Menang Pilpres Republik Ceko

Bisnis.com,29 Jan 2023, 02:30 WIB
Penulis: Aprianto Cahyo Nugroho
Petr Pavel/Bloomberg/AFP/Getty Images

Bisnis.com, JAKARTA - Mantan jenderal NATO dan tokoh pro Ukraina terpilih menjadi Presiden Republik Ceko setelah memenangkan pemilihan presiden.

Dilansir dari Bloomberg pada Minggu (29/1/2023), Petr Pavel yang pernah menjabat sebagai perwira militer tertinggi NATO meraih 57,9 persen suara dengan 98 persen daerah pemilihan yang telah dihitung

Pavel memenangkan pilpres atas pesaingnya, Andrej Babis, seorang pengusaha bahan kimia, pertanian dan media yang memperoleh 42,1 persen suara.

"Saya yakin bahwa kesamaan yang kita miliki jauh lebih banyak daripada perbedaan," kata Pavel kepada para pendukungnya di Praha, Sabtu (28/1).

Kemenangan ini dapat meningkatkan persatuan Barat melawan agresi Rusia, saat Uni Eropa mendukung pengiriman senjata ke Ukraina dan sanksi-sanksi terhadap Kremlin terus diperkuat.

Kemenangan Pavel juga menandai kekalahan Babis, seorang mantan perdana menteri populis yang memiliki hubungan yang kontroversial dengan Uni Eropa dan pendirian politik Ceko.

“Ini adalah kemenangan terbesar dalam sejarah Ceko,” ungkap pavel di Twitter.

Pavel akan menggantikan Presiden Milos Zeman, seorang tokoh yang memecah belah sekutu-sekutu Uni Eropa dengan dukungannya kepada Vladimir Putin sebelum invasi ke Ukraina. Zeman juga seorang yang dekat dengan China.

Pavel memperlihatkan latar belakangnya di NATO sebagai jaminan kesetiaan Ceko terhadap Euro-Atlantik. Mantan anggota pasukan khusus ini mencalonkan diri sebagai calon independen dan berjanji untuk mengambil sikap yang tidak terlalu konfrontatif dalam isu-isu domestik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Aprianto Cahyo Nugroho
Terkini