Cek 10 Saham Paling Cuan saat IHSG Hari Ini Merah, Ada MIDI & BEER

Bisnis.com,30 Jan 2023, 16:22 WIB
Penulis: Farid Firdaus
Gerai Alfamidi./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA – Sebanyak 10 saham berhasil membukukan kenaikan signifikan atau top gainers saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah hari ini.

Berdasarkan data RTI, Senin (30/1/2023), saham PT Kabelindo Murni Tbk. (KBLM) melesat paling atas dengan kenaikan 24,81 persen ke Rp322, disusul saham PT Ateliers Mecaniques D Indonesie Tbk. (AMIN) yang melejit 11,84 persen ke Rp170.

Selanjutnya, saham PT Jaya Swarasa Agung Tbk. (TAYS) melambung 11,56 persen, saham PT PAM Mineral Tbk. (NICL) menanjak 10,75 persen, dan saha PT WIR Asia Tbk. (WIRG) menguat 10,56 persen.

Adapun saham pengelola minimarket Alfamidi PT Midi Utama Indonesia Tbk. (MIDI) naik 9,80 persen, saham produsen minuman alkohol PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk. (BEER) melompat 8,39 persen, dan saham pengelola hotel PT Sunter Lakeside Hotel (SNLK) melesat 7,33 persen.

Tak ketinggalan, saham PT Jaya Kosntruksi Manggala Pratama Tbk. (JKON) terapresiasi 6,30 persen, dan saham PT Cilacap Samudera Fishing Industry Tbk. (ASHA) terdongkrak 6,19 persen.

IHSG hari ini ditutup melemah 0,38 persen atau 26,50 poin ke 6.872,48. Sebanyak 202 saham menguat, 315 saham melemah, dan 206 saham stagnan. Sepanjang perdagangan IHSG bergerak di kisaran 6.834,08-6.925,46. Kapitalisasi pasar Bursa parkir di Rp9.500,42 triliun.

Sebelumnya tim riset Phintraco Sekuritas menyebutkan pergerakan IHSG masih dipengaruhi hasil FOMC The Fed pekan ini. Mereka mengatakan indeks-indeks Wall Street menguat di Jumat (27/1/2023) dan Nasdaq mencatatkan penguatan mingguan keempat berturut-turut. Sentimen positif berasal dari rilis kinerja keuangan tahun penuh 2022 yang relatif solid dari sejumlah perusahaan di AS, seperti American Express dan Tesla.

Hal ini sejalan dengan realisasi pertumbuhan ekonomi AS sebesar 2,9 persen secara kuartalan (quarter-on-quarter/qoq) pada kuartal IV/2022 yang lebih tinggi dari ekspektasi di 2,6 persen qoq. Terakhir, pelaku pasar mengantisipasi kenaikan The Fed Rate terkecil atau 25 bps sejak The Fed agresif menaikan suku bunga acuan pada Mei 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini