Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengapresiasi berbagai kontribusi Jepang melalui Japan International Cooperation Agency Conference (JICA) dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Pada pertemuan bilateral dengan Presiden JICA Tanaka Akihiko, Sri Mulyani menyampaikan bahwa JICA menjadi salah satu mitra terpercaya pembangunan Indonesia, bahkan telah lebih dari 50 tahun.
“Jepang, melalui JICA, selama bertahun-tahun telah berkontribusi mewujudkan pembangunan di Indonesia, seperti jalan tol, pelabuhan, juga tranportasi umum sehingga masyarakat Indonesia kini bisa menikmati fasilitas MRT,” ungkapnya seperti dikutip dalam unggahan resmi @smindrawati, Rabu (15/2/2023).
Bukan hanya di Indonesia, Jepang sebagai bagian dari ASEAN+3 telah membantu mewujudkan perdamaian dan stabilitas kawasan untuk menjamin pertumbuhan ekonomi tetap meningkat khususnya di kawasan Asia.
“Semoga kolaborasi ini dapat terjalin semakin kuat untuk megatasi berbagai permasalahan global yang mengancam saat ini, termasuk dalam mengatasi dampak perubahan iklim,” tambah Sri Mulyani.
Tak hanya melalui kerja sama di sektor finansial, lanjutnya, tetapi juga melalui kerja sama pengembangan SDM untuk melahirkan generasi Indonesia yang lebih maju, yang akan membawa solusi untuk berbagai masalah global ke depan.
“Saya dan Dr. Akihiko sepakat bahwa kekuatan soft power yang terjalin lebih dari 50 tahun adalah bekal utama dalam melestarikan hubungan yang erat antara dua sahabat, Jepang dan Indonesia,” tutupnya.
Adapun, pertemuan tersebut sebagai rangkaian kunjungan kerja Bendahara Negara tersebut ke Jepang. Selain bertemu dengan Presiden JICA, Sri Mulyani turut menghadiri forum IMF-JICA, serta melawat Menteri Keuangan Jepang Shun'ichi Suzuki.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel