Top 5 News Finansial: BRI dan BNI Bakal Cabut dari BSI, Dirkeu Bank Permata Undur Diri

Bisnis.com,16 Feb 2023, 11:55 WIB
Penulis: Annisa Sulistyo Rini
Nasabah bertransaksi di salah satu pusat anjungan tunai mandiri (ATM) Bank Syariah Indonesia di Jakarta, Senin (9/1/2022). /Bisnis-Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Kabar rencana BRI dan BNI untuk melepas kepemilikan saham di BSI (BRIS) menjadi berita paling banyak dibaca di Kanal Finansial Bisnis.com.

Selanjutnya, ada berita mengenai pengunduran diri Direktur Keuangan Bank Permata Lea Kusumawijaya. Berikut daftar 5 berita terpopuler di Kanal Finansial Bisnis.com:

1. Wamen BUMN Sebut BRI (BBRI) dan BNI (BBNI) Akan Cabut dari BSI (BRIS), Investor Asing Masuk?

Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo mengatakan porsi kepemilikan saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) di PT Bank Syariah Indonesia Tbk. atau BSI (BRIS) akan hilang.

Dia menyebut bahwa nantinya kepemilikan saham publik atau free float di BSI akan terus bertambah. Kartika mengatakan bahwa saat ini saham publik di BSI hanya baru mencapai 9,91 persen.

“Kami ingin menambah float dari yang ada saat ini,” katanya setelah acara Global Islamic Finance Summit (GIFS) pada Rabu (15/2/2023).

2. Lea Kusumawijaya Mundur dari Direktur Keuangan Bank Permata (BNLI)

PT Bank Permata Tbk. (BNLI) umumkan pengunduran diri Lea Setianti Kusumawijaya dari jabatannya sebagai Direktur Keuangan perseroan, Rabu (15/2/2023).

Hal tersebut diketahui usai Corporate Secretary Catharine Grace bersurat ke Bursa Efek Indonesia dan menjelaskan bahwa pihaknya telah menerima surat pengunduran Lea Setianti Kusumawijaya.

3. Laba Bank Danamon Naik 2 Kali Lipat, Ini Rahasianya

PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (BDMN) membukukan laba bersih 2022 senilai Rp3,3 triliun pada akhir 2022, atau naik 2 kali lipat, lebih tepatnya naik 110 persen dari periode 2021 senilai Rp1,6 triliun.

Direktur Keuangan Bank Danamon Muljono Tjandra menjelaskan bahwa pertumbuhan ini dikarenakan oleh kenaikan pendapatan bunga bersih dan penurunan biaya cost of credit perseroan.

4. 'Perang Sengit' Mobil Listrik China - Korea dan Persaingan Perusahaan Leasing

Sejumlah pemain leasing mulai menjajaki pembiayaan untuk segmen kendaraan listrik.

Bisnis baru di tengah gencarnya upaya pemerintah mendorong penerimaan kendaraan lebih ramah lingkungan ini.

Merujuk data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sepanjang Januari – Oktober 2022, tercatat volume penjualan wholesale mobil listrik jenis battery electric vehicle (BEV) di pasar domestik sudah mencapai 5.955 unit.

5. Jalan Berkerikil BTN (BBTN) Raih Titel Best Mortgage Bank di Asean

Upaya PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. atau BTN (BBTN) meraih titel the best mortgage Bank in Southeast Asia akan menghadapi jalan yang tak mudah.

Pasalnya, sebagian besar negara di dunia diperkirakan mengalami perlambatan ekonomi, diikuti dengan melambungnya suku bunga acuan dan inflasi.

Laporan Risiko Global 2023 yang dirilis World Economic Forum (WEF) menyebutkan bahwa tingginya inflasi memungkinkan pertumbuhan ekonomi di negara-negara berkembang berjalan stagnan, likuiditas terguncang, dan kesulitan utang dalam skala global.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Sulistyo Rini
Terkini