IHSG Diprediksi Melemah Terbatas, Cek Saham TLKM, ICBP hingga PTPP

Bisnis.com,23 Feb 2023, 08:20 WIB
Penulis: Mutiara Nabila
Karyawan melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (10/11/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak mixed cenderung melemah terbatas, setelah pada hari sebelumnya melemah ke 6.809. Adapun Saham TLKM, ICBP, MAPI, GGRM dan PTPP bisa dicermati investor.

Trading & Investment Specialist BRI Danareksa Sekuritas Hadyatma Dahna Marta menyebutkan indikator MACD negatif menguat, Indikator Stochastic netral melemah menuju oversold, Indikator RSI netral melemah menuju oversold.

Dengan demikian BRI Danareksa Sekuritas memprediksikan IHSG akan bergerak dengan level support di 6.708, 6.741 dan level resistance di 6.816, 6.952. 

Adapun, saham yang masuk dalam rekomendasi BRI Danareksa Sekuritas hari ini ada TLKM, ICBP, MAPI, GGRM, dan PTPP. 

TLKM - Trading Buy

Trading Range : 3.770 – 3.920

Volume transaksi stabil di bawah rata-rata, Indikator MACD positif golden cross, Indikator Stochastic netral menguat menuju overbought, Indikator RSI netral menguat menuju overbought

 

ICBP - Buy On Weakness

Trading Range : 10.000 – 10.425

Volume transaksi stabil di bawah rata-rata, Indikator MACD negatif konsolidasi, Indikator Stochastic netral melemah, Indikator RSI netral melemah

 

MAPI - Trading Buy

Trading Range: 1.500 – 1.590

Volume transaksi stabil di bawah rata-rata, Indikator MACD positif melemah, Indikator Stochastic netral konsolidasi, Indikator RSI netral konsolidasi

 

GGRM - Sell

Trading Range : 27.600 – 25.250

Volume transaksi stabil di bawah rata-rata, Indikator MACD negatif dead cross, Indikator Stochastic netral melemah, Indikator RSI netral melemah

 

PTPP - Sell

Trading Range : 620 – 685

Volume transaksi stabil dibawah rata-rata, Indikator MACD negatif menguat, Indikator Stochastic oversold konsolidasi, Indikator RSI oversold konsolidasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ibad Durrohman
Terkini