Rokok jadi Pemicu Inflasi Jabar Februari 2023 6,17 Persen

Bisnis.com,01 Mar 2023, 15:03 WIB
Penulis: Dea Andriyawan
Etalase produk rokok dari berbagai macam merek yang dijual di minimarket. JIBI/Bisnis/Abdurachman.

Bisnis.com, BANDUNG - Inflasi di Jawa Barat pada Februari 2023 sebesar 6,17 persen. Kota Bandung menjadi daerah dengan inflasi tertinggi yakni 7,5 persen dan yang terendah di Kota Sukabumi sebesar 5,44 persen.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat, terjadi kenaikan hampir di seluruh indeks kelompok pengeluaran.

Kelompok pengeluaran yang memberikan andil inflasi yoy yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 2,1089 persen.

Beberapa komoditas lain yang alami kenaikan adalah kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 8,60 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 2,53 persen.

Kemudian, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 5,25 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 3,41 persen, kelompok kesehatan sebesar 2,24 persen, kelompok transportasi sebesar 12,06 persen.

Selanjutnya, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 1,96 persen, kelompok pendidikan sebesar 4,19 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 3,67 persen, dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 6,76 persen.

Sementara kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan deflasi sebesar 0,01 persen.

Berdasarkan data yang sama, tingkat inflasi month to month (mtm) Februari 2023 sebesar 0,35. Inflasi mtm tertinggi terjadi di Kota Tasikmalaya sebesar 0,41 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini