Ukraina Kritis, Artileri Rusia Gempur dan Nyaris Kepung Bakhmut

Bisnis.com,04 Mar 2023, 16:49 WIB
Penulis: Nancy Junita
Anggota pelayanan Ukraina mengendarai kendaraan militer, di tengah serangan Rusia di Ukraina, dekat kota garis depan Bakhmut, wilayah Donetsk, Ukraina 3 Maret 2023. REUTERS/Alex Babenko

"Unit-unit perusahaan militer swasta Wagner secara praktis telah mengepung Bakhmut," kata bos Wagner Yevgeny Prigozhin dalam sebuah video.

“Tinggal satu jalur (keluar) saja,” ujarnya.

"Penjepit sedang menutup."

Dia meminta Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk memerintahkan pasukannya mundur dari Bakhmut untuk menyelamatkan nyawa tentaranya.

Pada video yang beredar, kamera menyorot tiga orang Ukraina ditangkap - seorang pria tua berjanggut abu-abu dan dua anak laki-laki - meminta untuk diizinkan pulang.

Robert Brovdi, Komandan UnitDdrone Ukraina yang aktif di Bakhmut bernama "Madyar", mengatakan dalam sebuah video yang diunggah di media sosial bahwa unitnya telah diperintahkan untuk segera mundur. Dia mengatakan telah berjuang di kota itu selama 110 hari.

Volodymyr Nazarenko, Wakil Komandan Garda Nasional Ukraina, mengatakan kepada Radio NV Ukraina bahwa situasinya "kritis" dengan pertempuran "sepanjang waktu".

"Mereka tidak memperhitungkan kerugian dalam mencoba merebut kota dengan penyerangan. Tugas pasukan kami di Bakhmut adalah menimbulkan kerugian sebanyak mungkin pada musuh. Setiap meter tanah Ukraina menelan korban ratusan nyawa bagi musuh," ujarnya

"Ada lebih banyak orang Rusia di sini daripada amunisi yang kita miliki untuk menghancurkan mereka."

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  1. 1
  2. 2
  3. 3
Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini