Bisnis.com, CIREBON- PT Kilang Pertamina Internasional Unit VI Balongan memastikan, pasokan bahan bakar minyak ke Terminal BBM Plumpang tetap aman dan lancar pasca kebakaran.
Manager Communication, Relation & CSR Kilang Balongan Zulkifli mengatakan, pihaknya tetap mengupayakan kebutuhan BBM khususnya DKI Jakarta dan sekitarnya tetap lancar.
“Kejadian yang dialami TBBM Plumpang Jumat lalu, tidak bakal mempengaruhi kegiatan operasional Kilang Unit VI Balongan, Kabupaten Indramayu,” kata Zulkifli melalui keterangan tertulis yang diterima Bisnis.com, Senin (6/3/2023).
Zulkifli mengatakan, masyarakat tidak perlu panik terkait kabar berkurangnya pasokan BBM, lantaran Kilang Unit VI Balongan, Indramayu saat ini tetap beroperasi dan aman.
Menurutnya, Kilang VI Balongan memiliki kapasitas 150 MBSD atau menyumbang 12,1 persen dari kapasitas seluruh Kilang Pertamina di Indonesia.
DKI Jakarta dan Jawa Barat, menjadi wilayah utama pendistribusian produk dari Kilang Unit VI Balongan dengan estimasi besaran 82 persen, jika dibandingkan wilayah lainnya.
"Kami menjadi pendistribusi BBM terbesar, khususnya untuk wilayah Jawa Barat, dan DKI Jakarta," katanya.
TBBM Plumpang di Jakarta Utara, DKI Jakarta terbakar pada Jumat (3/3/2023) malam. Kebakaran tersebut terjadi saat tangki Depo Pertamina melakukan pengisian bahan bakar jenis Pertamax.
Api pertama kali dilaporkan muncul pada pukul 20.11 WIB setelah ledakan dari pipa BBM di area Depo. Akibat kejadian nahas tersebut, 19 orang tewas dan 49 orang mengalami luka-luka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel