Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken mengklaim bahwa China sedang mempertimbangkan memasok senjata dan amunisi ke Rusia yang akan digunakan untuk perang di Ukraina. Pihaknya pun berencana mengungkap beberapa fakta yang membuktikan bantuan militer China untuk Rusia.
Melansir Wall Street Journal, kabar China memasok senjata ke Rusia mencuat saat beredar informasi Presiden Xi Jinping bersiap mengunjungi Rusia dalam pertemuan puncak dengan Presiden Vladimir Putin yang masih belum diketahui jadwal pastinya.
Sebagian orang yang mengetahui rencana perjalanan Xi mengatakan pertemuan dengan Putin akan menjadi pendorong pembicaraan damai dan memungkinkan China memperbarui seruannya bahwa senjata nuklir tidak boleh digunakan. Sedangkan, AS telah memperingatkan bahwa pasokan senjata ke Rusia akan mengakibatkan konsekuensi serius bagi China.