IHSG Ditutup Melesat, Saham Bank Digital dan Batu Bara Pesta Cuan

Bisnis.com,17 Mar 2023, 15:20 WIB
Penulis: Farid Firdaus
Karyawan beraktivitas di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor PT Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Senin (6/3/2023). Bisnis/Suselo Jati

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir naik 1,71 persen atau 112,50 poin ke 6.678,23 pada penutupan perdagangan hari ini, Jumat (17/3/2023).

Sebanyak 374 saham menguat, 171 saham melemah, dan 160 saham stagnan. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di rentang 6.598,31-6.683,09. Kapitalisasi pasar Bursa parkir di Rp9.311,50 triliun.

Sejumlah saham bank digital melejit hari dan masuk ke posisi top gainers. Saham PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) menguat 14,02 persen, saham PT MNC Kapital Indonesia Tbk. (BCAP) naik 13,21 persen, dan saham PT Bank Jago Tbk. (ARTO) terapresiasi 3,70 persen.

Sementara itu, saham-saham emiten batu bara turut membukukan keuntungan. Saham PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) naik 6,30 persen, saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk. (ADMR) menanjak 6,94 persen, dan saham induk usahanya PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) juga terkerek naik 5,30 persen.

Penguatan IHSG hari ini telah diprediksi oleh BNI Sekuritas dengan indikator MACD bearish, Stochastic oversold, candle lower low di bawah 6.728.

“Level resistance hari ini berada di 6.578, 6.641, 6.682, dan 6.711 dengan support di 6.542, 6.500, 6.461, dan 6.421 Perkiraan range IHSG di kisarabn 6.520 - 6.620 terang Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar.

Rebound IHSG mengikuti lonjakan yang terjadi di Wall Street. indeks DoJones Industrial Average ditutup menguat sebesar 1,17 persen, begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 1,76 persen, bahkan indeks Nasdaq menguat lebih tinggi sebesar 2,48 persen pada akhir perdagangan Kamis (16/3/2023) waktu setempat.

Sekelompok bank menyatakan akan membantu First Republic Bank yang tengah mengalami krisis. Selain itu, Credit Suisse juga mengumumkan akan meminjam hingga hampir US$54 miliar dari Swiss National Bank untuk menjamin likuiditas jangka pendek. Bank Sentral Eropa memutuskan untuk menaikkan suku bunga 50 bps menjadi 3,5 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini