Bisnis.com, JAKARTA - Rencana PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menggapai perolehan EBITDA positif pada kuartal terakhir tahun ini bakal bertumpu pada banyak faktor. Salah satunya adalah kemampuan perusahaan mengerek perolehan take rate dan hal ini, tidak bisa tidak, memiliki kaitan erat dengan PT Bank Jago Tbk (ARTO).
Menurut analis Indo Premier Sekuritas Jovent Mulyadi dan Anthony, kolaborasi dengan Bank Jago merupakan skenario paling realistis bagi GOTO untuk memacu take rate. Pasalnya, rencana kolaborasi bisnis buy now pay later (BNPL) alias paylater yang melibatkan kedua perusahaan memiliki margin keuntungan yang lebih solid tinimbang bisnis ride-hailing, logistik, apalagi e-commerce.
“Kami melihat potensi kenaikan take rate tahun ini harusnya berasal dari bentuk pengguliran bisnis BNPL dengan Jago,” terang Jovent dan Anthony dalam publikasinya pekan lalu, Senin (20/3/2023).