Bisnis.com, JAKARTA – Kolapsnya Silicon Valley Bank (SVB) di Amerika Serikat, seolah membuat sejumlah perusahaan memilih untuk berhati-hati, terutama dalam melakukan aksi korporasi. Namun, kondisi itu tampaknya tidak berlaku bagi perusahaan sektor keuangan asal Asia Tenggara, terutama yang beroperasi di Indonesia.
Hal tersebut di antaranya dibuktikan aksi korporasi oleh induk dari PT Krom Bank Indonesia Tbk. (BBSI) yakni Kredivo Holdings dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI).
Seperti diketahui, Kredivo Holdings baru saja menuntaskan putaran pendanaan baru senilai US$270 juta atau sekitar Rp4,07 triliun yang diumumkan pada 23 Maret 2023 lalu.