Terpopuler Hari Ini: Bank Amar Gabung BI-Fast dan BCA Digital Siap Rilis Pinjaman Langsung

Bisnis.com,31 Mar 2023, 12:02 WIB
Penulis: Annisa Sulistyo Rini
Warga beraktivitas dengan latar logo PT Bank Amar Indonesia Tbk. (AMAR) di Jakarta, Selasa (25/1/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Berita dari dua bank digital menjadi perhatian pembaca Kanal Finansial dari Bisnis.com.

Berita terpopuler pertama mengenai Bank Amar telah resmi bergabung menjadi peserta sistem pembayaran BI-Fast Batch 6.

Berita kedua yaitu soal BCA Digital yang siap meluncurkan fitur pinjaman langsung dalam aplikasi Blu. Direncanakan fitur baru ini akan rilis pada semester I/2023.

Berikut daftar selengkapnya 5 berita terpopuler di Kanal Finansial Bisnis.com:

1. Bank Digital Amar Gabung BI-FAST, Ini Alasannya!

Emiten bank digital yang melayani segmen ritel dan UMKM, PT Bank Amar Indonesia Tbk. (AMAR), resmi bergabung menjadi peserta sistem pembayaran BI-Fast Batch 6.

Presiden Direktur Amar Bank Vishal Tulsian menerangkan implementasi BI-FAST sejalan dengan tujuan Amar Bank sebagai bank digital.

Vishal mengatakan Amar Bank berkomitmen memberikan dampak sosial bagi masyarakat melalui inklusi keuangan secara berkelanjutan dengan solusi-solusi digitalnya.

2. BCA Digital Siap Luncurkan Fitur Pinjaman Langsung pada Semester I/2023

PT Bank BCA Digital atau Blu by BCA Digital mempersiapkan peluncuran fitur pinjaman langsung (direct loan) dalam aplikasi Blu pada semester I/2023.

Head of Marketing & Communication Blu by BCA Digital, Duardi Prihandoko menuturkan, plafon kredit yang akan diberikan pada fitur direct link masih dalam pembahasan.

"Pada 2023 ini kita akan rilis untuk loan, direct loan langsung dari aplikasi," jelasnya di Jakarta, Kamis (30/3/2023).

3. Bank Banten (BEKS) Cetak Rugi Bersih Rp239,2 Miliar Sepanjang 2022

PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. atau Bank Banten (BEKS) masih melaporkan rugi bersih sebesar Rp239,28 miliar hingga kuartal IV/2022.

Namun, rugi bersih tercatat susut 10 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari posisi pada tahun sebelumnya Rp265,17 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan yang dibagikan perseroan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), kerugian BEKS salah satunya didorong oleh beban operasional perseroan yang masih terus membengkak 41 persen menjadi Rp538,46 miliar sepanjang 2022.

4. Intip Strategi E-wallet Dana Bersaing dengan Layanan Digital Bank

Dompet digital Dana Indonesia mengungkapkan sejumlah rencana bisnis sepanjang 2023, di mana perusahaan akan mengoptimalkan pembayaran digital.

Head of Communications DANA Indonesia Sharon Issabella menyampaikan pihaknya akan terus berfokus pada peningkatan pengalaman transaksi digital yang lebih aman, mudah, dan nyaman, serta mengembangkan inovasi fitur dan produk yang sesuai dengan kebutuhan pengguna.

Adapun, untuk tahun ini, salah satu rencana yang akan Dana lakukan adalah dengan mengoptimalkan layanan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).

5. Allianz & Maybank Tambahkan Fitur Wakaf pada Produk Unit-Linked Berbasis Syariah

Unit Syariah PT Asuransi Allianz Life Indonesia bersama dengan Maybank Syariah memperkenalkan fitur wakaf pada produk asuransi jiwa unit-linked berbasis syariah.

Produk bernama MyProtection Bijak II itu memberikan solusi perlindungan serta manfaat investasi jangka panjang untuk mewujudkan rencana keuangan nasabah Maybank Indonesia.

Adapun, produk ini dilengkapi dengan pilihan fitur wakaf, dengan maksimal yang bisa diwakafkan sebesar 45 persen dari nilai santunan asuransi dan 30 persen dari saldo nilai investasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Sulistyo Rini
Terkini