Bisnis.com, JAKARTA – Kepolisian Kota New York telah memasang pagar besi di sekitar Trump Tower serta memblokir jalan di kawasan gedung pengadilan kriminal Manhattan sebagai bentuk antisipasi dari adanya potensi aksi protes menjelang penyerahan diri Donald Trump pada Selasa (4/4/2023).
Trump akan segera menjalani pengadilan pada Selasa sore hari, usai didakwa atas dugaan pembayaran uang suap kepada bintang film dewasa. Dakwaan ini menjadikan mantan presiden AS pertama yang terjerat kasus pidana.
Dilansir dari Reuters pada Senin (3/4/2023), seorang pejabat pengadilan mengatakan bahwa gedung pengadilan di pusat kota tersebut akan menutup beberapa ruang sidang sebelum adanya kehadiran Trump.
Menurut departemen kepolisian New York, tidak ada ancaman pasti yang akan terjadi pada kota tersebut.
Site Intelligence Group yang memantau ekstremisme online mengungkapkan bahwa beberapa pengguna media sosial menyerukan supaya jaksa wilayah Manhattan Alvin Bragg dan hakim yang melakukan pendakwaan terhadap Trump segera dieksekusi.
Tidak sedikit pendukung Trump yang mengemukakan kewaspadaan mengenai demonstrasi publik, terlebih setelah Trump memanggil mereka.
"Departemen tetap siap menanggapi sesuai kebutuhan dan akan memastikan semua orang dapat menggunakan hak mereka secara damai," kata departemen kepolisian New York.
Berdasarkan informasi dari salah seorang penasihat Trump, mantan presiden AS ini akan melakukan penerbangannya dari Florida menuju New York pada Senin (3/4) dan akan bermalam di Trump Tower, sebelum keesokan harinya menghadiri gedung pengadilan.
Adapun Klub Republik Muda New York yang merencanakan akan melakukan unjuk rasa di sebuah taman, di seberang gedung pengadilan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel